ISO menjadi standar industri yang sudah bertaraf internasional dan memiliki banyak keuntungan. Namun, selain menerapkan standar, perusahaan harus bersertifikat ISO agar dapat dipercaya konsumen dan klien. Lalu bagaimana cara mendapatkan ISO 9001?
Jika Anda sedang mencari-cari jawaban dari pertanyaan tersebut, Anda berada di artikel yang tepat. Jadi pastikan membaca sampai akhir penjelasan di bawah ini ya!
Cara Mengurus Sertifikat ISO 9001
Sebelum membahas mengenai bagaimana cara mengurus ISO 9001, kita akan membahas dulu mengenai sertifikat ISO. Sertifikat ISO adalah sebuah bukti terverifikasinya suatu perusahaan atas penerapan standar-standar yang konsisten.
ISO 9001 adalah Standar yang fokus pada sistem manajemen mutu (Quality Management System/QMS) dan bertujuan untuk memastikan bahwa sebuah perusahaan mampu menyediakan produk atau layanan yang konsisten dan berkualitas.
Selain ISO 9001 ada beberpa tipe ISO lainnya seperti 14001, 45001, 37001 dan lainnya. Kemudian, untuk mendapatkan sertifikat ISO, langsung saja ke cara-cara yang harus anda lakukan yaitu sebagai berikut:
1. Membuat Komitmen
Langkah pertama, Top Management dalam perusahaan terlebih dahulu menyatakan komitmen menggunakan sistem manajemen ISO dalam perusahaan.
Serta harus tahu dan memastikan terlebih dahulu melalui penelitian yang mendalam apakah benar standar ISO pas digunakan untuk perusahaan tersebut.
2. Pembentukan Team untuk Sertifikasi ISO
Kemudian, cara mendapatkan Sertifikasi ISO 9001 atau yang lainnya, perusahaan harus memiliki tim ISO yang berisi ketua dan anggotanya. Lalu, tim akan dipecah menjadi beberapa divisi dengan minimal diisi oleh 2 orang tiap divisinya.
3. Melaksanakan Pelatihan ISO
Selanjutnya, untuk menerapkan standar ISO di perusahaan. Harus dilakukan pelatihan agar semua karyawan dapat memiliki gambarannya. Dengan begitu, karyawan dapat menjalankan prosedur dengan tepat.
4. Bekerjasama dengan Jasa Konsultan ISO
Sebaiknya perusahaan bekerjasama dengan jasa konsultan ISO yang profesional untuk mendukung proses pengurusan ISO perusahaan. Melalui bantuan konsultan, perusahaan akan mendapatkan panduan dalam menyusun strategi implementasi serta memastikan kesesuaian standar yang diterapkan.
Jika ingin memperoleh Sertifikat ISO 14001 atau jenis sertifikasi lainnya, termasuk dalam proses pembuatan ISO 9001, maka semuanya harus dilakukan dengan sungguh-sungguh dan memenuhi standar yang telah ditetapkan.
5. Melakukan Gap Analysis
Selanjutnya, melakukan GAP analisis yang merupakan proses analisasi proses dan prosedur yang berlaku di dalam suatu perusahaan. Sehingga, akan ditemukan hal-hal yang tidak sesuai dengan standar ISO
6. Pembuatan Dokumen
Setelah melalui GAP Analisis, tim ISO dapat membuat dokumen seperti dalam persyaratan sertifikasi ISO yang sudah ditetapkan.
Tim ISO bisa menuliskan Kebijakan, Struktur Organisasi, Job Desc, KPI, Pedoman, dan Prosedur dari setiap divisi di dalam perusahaan.
7. Implementasi Sistem ISO
Dalam penggunaan standar ISO sendiri, perusahaan setidaknya harus sudah beroperasi selama minimal 3 bulan agar konsultan ISO bisa menilai dan melihat perkembangannya.
8. Melaksanakan Audit Internal
Lalu, tiap perusahaan yang menerapkan ISO harus melaksanakan audit internal mulai dari menyusun agenda tahunan audit sampai dengan evaluasi ke Top Management.
9. Tinjauan Manajemen
Tahapan ini menjadi tinjauan serius untuk menilai tahap pelaksanaan standar ISO sebelumnya. Apakah terdapat peningkatan, atau belum berjalan semestinya. Kesesuaian dan keefektifan sistem Manajemen diharuskan sehingga program ISO dapat tercapai.
10. Audit Sertifikasi ISO
Setelah semua tahapan di atas berhasil, perusahaan dapat mengajukan permohonan.
Dalam upaya memperoleh sertifikat ISO, terdapat beberapa langkah penting yang perlu dilakukan. Jika Anda membutuhkan jasa pembuatan sertifikat ISO untuk ISO 9001 atau jenis sertifikasi lainnya, Anda dapat mengandalkan layanan profesional dari Gujjar.org.
Platform ini menawarkan solusi lengkap untuk membantu proses sertifikasi ISO Anda berjalan lancar dan sesuai standar internasional. Jangan ragu untuk mengunjungi Gujjar.org sekarang juga dan wujudkan standar kualitas terbaik untuk perusahaan Anda!
FAQ
Apa itu Sertifikat ISO 9001?
Sertifikat ISO 9001 adalah bukti bahwa suatu perusahaan telah menerapkan Sistem Manajemen Mutu (QMS) sesuai dengan standar internasional ISO 9001. Tujuannya adalah untuk menjamin konsistensi kualitas produk atau layanan.
Apakah semua ISO harus melakukan audit ?
Audit atau tidak nya ISO tergantung pada akreditasi yang dipilih untuk proses ISO. Seperti ISO UAF yang tidak melakukan audit dan ISO KAN yang harus melakukan Audit.
Mengapa perlu menggunakan jasa konsultan ISO?
Konsultan ISO membantu proses implementasi agar sesuai standar dan mempercepat proses sertifikasi. Mereka juga membantu mengidentifikasi kekurangan dan memberikan solusi praktis.
Bagaimana proses sertifikasi ISO dilakukan?
Setelah semua tahapan dilalui, perusahaan bisa mengajukan permohonan audit sertifikasi ke lembaga sertifikasi resmi. Jika memenuhi persyaratan, maka akan diberikan sertifikat ISO 9001.
Apakah wajib membentuk tim ISO dalam perusahaan?
Ya. Jika proses ISO memerlukan audit. Tim ISO dibentuk untuk merancang, mengatur, dan mengawasi semua proses implementasi sistem manajemen mutu.
